keutamaan ibadah umroh

Keutamaan Melaksanakan Ibadah Umroh

Yang namanya muslim, merindukan tanah suci merupakan hal yang wajar. Namun sayang, tidak semua muslim beruntung bisa menginjakkan kaki di Mekkah. Dimana tanah suci menjadi tujuan umat muslim untuk menunaikan 2 ibadah yakni ibadah umroh dan ibadah haji. Untuk itu, sebelum menunaikan ibadah umroh, mengetahui keutamaannya terlebih dahulu akan mendorong kemantapan hati untuk menunaikannya.

 

Banyak sumber yang bisa dijadikan sebagai pedoman perihal keutamaan melaksanakan ibadah umroh. Berikut beberapa sumber yang menjadi pendukung :

 

1.HR Bukhari Nomor 1773 dan HR Muslim Nomor 1349

HR Bukhari Nomor 1773 dan HR Musim Nomor 1349 menerangkan bahwasannya :

 

“Antara umroh yang satu dengan umroh yang lainnya, itu akan menghapuskan dosa di antara keduanya. Dan haji mabrur tidak ada balasannya melainkan surga.”

 

Makna yang terkandung dalam hadist di atas bisa diambil kesimpulan bahwa dosa – dosa dihapuskan jika melakukan ibadah umroh.

 

2.HR Ibnu Majah Nomor 2901

HR Ibnu Majah Nomor 2901 memberikan penjelasan perihal ibadah umroh bahwasannya :

 

“Wahai Rasulullah, apakah wanita juga wajib berjihad?” Beliau shallallahu ‘alaihi wa sallam menjawab, “Iya. Dia wajib berjihad tanpa ada peperangan di dalamnya, yaitu dengan haji dan umroh.”

 

Hadist ini diambil dari perkataan Aisyah. Yang mana melakukan ibadah haji dan ibadah umroh bisa dikategorikan sebagai berjihad.

 

3.HR An Nasai Nomor 2631, HR Tirmidzi Nomor 810 dan HR Ahmad Nomor 1/387

Ketiga hadist ini menjelaskan bahwasannya :

 

“Iringilah ibadah haji dengan (memperbanyak) ibadah umroh (berikutnya), karena sesungghuhnya keduanya dapat menghilangkan kefakiran dan dosa – dosa sebagaimana alat peniup besi panas menghilangkan karat pada besi, emas dan perak. Dan tidak ada (balasan) bagi (pelaku) haji yang mabrur melainkan surga.”

Kesimpulan yang bisa diambil dari hadist di atas adalah dengan menunaikan ibadah umroh, maka kefakiran dan dosa – dosa bisa dihilangkan.

 

Jika memahami inti dari hadist – hadist yang sudah dijelaskan di atas, menunaikan ibadah umroh memang terdapat banyak keutamaan. Namun perlu dipahami, tidak semua musim yang menunaikan ibadah umroh akan mendapatkan keutamaan seperti yang diinginkannya. Yang menjadi poin penting ialah niat masing – masing seorang muslim.

 

Membahasa mengenai niat menunaikan ibadah umroh, terdapat beberapa hadist pendukung yang bisa dipahami maknanya terlebih dahulu. Hadist tersebut menerangkan bahwasannya :

 

“Amal itu tergantung niatnya, dan seseorang hanya mendapatkan sesuai niatnya. Barang siapa yang hijrah kepada Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada Allah dan Rasul-Nya, dan barang siapa yang hijrahnya karena dunia atau karena wanita yang hendak dinikahinya, maka hijrahnya itu sesuai kemana ia hijrah.”

 

Jangan pernah meremehkan yang namanya niat. Meskipun terlihat mudah karena hanya diucapkan dengan lisan, ternyata membawa dampak yang besar. Hati juga menjadi penentu niat yang diucapkan dari lisan seorang muslim. Karena niat dari lisan dan hati terkadang berbeda.

 

Jadi untuk mendapatkan yang namanya keutamaan menunaikan ibadah umroh, yakinkan hati sudah benar – benar ridho dan ikhlas untuk menunaikannya dengan tujuan karena Allah dan juga Rasul-Nya, buka karena ada alasan lain dibaliknya, terlebih lagi untuk kepentingan duniawi saja.

 

Bisa diambil kesimpulan dari pembahasan di atas bahwasannya keutamaan ibadah umroh intinya adalah ibadah umroh bisa dikatakan sebagai jihad layaknya ibadah haji, ibadah umroh bisa membantu menghapuskan dosa – dosa di antara dua ibadah umroh yang ditunaikan, dan umroh mampu membantu menghilangkan dari kefakiran.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top